Dalam kehidupan manusia dituntut untuk selalu mengembangkan diri, walaupun lambat yang penting harus tetap usaha ke arah yang lebih baik... KARENA PERGERAKAN ADALAH SUATU TINDAKAN, DAN TINDAKAN TERMASUK USAHA maka dengan ini hanya ingin menulis realita kehidupan atau buku harian penulis, yang dituangkan
Selasa, 16 Agustus 2011
Pengemis-Pemerintah-Tempat Usaha
Mengenal lagi kotaku, kota kelahiranku...
Sepanjang jalan kota khususnya sudah banyak bangunan dan berbagai macam usaha, baik perkantoran, perusahaan, sampai usaha rumahan ''sungguh sudah seperti kota madya''
berbagai jalinan perjalanan ekonomi mulai berjalan, ''warung kopi sampai hotel sudah ada'', kesenian, budaya, antisias masyarakat dalam event apapun kota dijadikan pusatNya,
Namun kenapa??
Masih banyak pengemis??
Siapa yang salah, sungguh pertanyaan itu terus menggelitik di benakku. Membaca dari sudut pandang tanpa menyalahkan apakah keuntungan atau kerugian dari pengemis itu sendiri??
Ex. Orang jualan masih bisa untuk rugi dan pedagang kecil berapa untungnya??
Pengemis: tak ada modal hanya terus berjalan,
tak tahulah mana yang betul-betul pengemis??
Kenapa banyak pengemis??
Adakah yang salah dari pemerintah??
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Cari Blog Ini
Mengenai Saya
- muhtar wahid
- Ponorogo, Jawa Timur, Indonesia
- sederhana, sopan,ingin berbakti pada orang tua dan berguna bagi nusa bangsa.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Bersilaturrohmi: